Jambiinvestigasi.com,Batanghari - Lagi !Sumur minyak ilegal di Dusun Senami, Desa Jebak, Batanghari, Jambi meledak dan terbakar.
Tiga orang pekerja dilaporkan mengalami luka bakar serius.
Peristiwa ini terjadi Jumat,14 Februari 2025 sekitar pukul 02.00 dini hari.
Polisi mengonfirmasi ada dua sumur minyak ilegal yang terbakar di kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Sultan Thaha Syaifuddin.
"Iya, benar terbakar sekitar pukul 02.00 dini hari. Informasi dua sumur yang terbakar," kata Paur Penum Bidang Humas Polda Jambi Ipda Maulana, Jumat.
Sumur di kawasan tersebut beberapa pekan lalu juga sempat terbakar. Namun, setelah padam, sumur terbakar kembali ketika ada pekerja yang menggarap sumur baru di kawasan tersebut.
"Sumur yang terakhir padam kemarin terbakar lagi dikarenakan di atasnya ada sumur yang terbakar, lelehan api kemudian menyambar sumur yang di bawahnya," ujarnya.
Atas kejadian itu, kata dia, Polres Batanghari telah melakukan penyelidikan dan mengecek kondisi korban yang saat ini dirawat di rumah sakit.
"Tiga pekerja mengalami luka bakar akibat kejadian tersebut," sambungnya.
Tiga korban itu ialah, Charles Tuan Raja Siregar (25) warga Simpang Jebak, Batanghari, alami luka bakar 59,5 persen. Saat ini, Charles dirawat di RS Mitra Medika Batanghari (MMB).
Selanjutnya, korban bernama Bernata Sitohang (42) warga Desa Kampung Baru, Batanghari, mengalami luka bakar 62,5 persen. Kasta Siregar (23) warga Desa Jernang Baru, Sarolangun, alami luka bakar 32,2 persen. Keduanya saat ini dirawat di RS Hamba Batanghari.
Saat ini, polisi masih masih menyelidiki kasus kebakaran sumur minyak dan memburu pemilik sumur minyak ilegal tersebut.**
Social Header